Murniqq, sebuah bentuk tarian tradisional yang populer di banyak wilayah di dunia, memiliki arti penting budaya bagi komunitas tempat tarian tersebut dipraktikkan. Berasal dari Timur Tengah, Murniqq telah berkembang selama berabad-abad dan telah diadaptasi dengan berbagai cara oleh budaya yang berbeda.
Di Timur Tengah, Murniqq sering dipentaskan di pesta pernikahan, hajatan, dan acara perayaan lainnya. Tarian ini dicirikan oleh gerakan ritmis, gerak kaki yang rumit, dan kostum yang semarak. Ini adalah bentuk ekspresi yang merayakan kegembiraan, cinta, dan persatuan dalam komunitas. Musik pengiring tarian ini biasanya bertempo cepat dan energik sehingga menciptakan suasana yang hidup dan dinamis.
Di Afrika Utara, Murniqq memiliki gaya yang sedikit berbeda dan dikenal sebagai “raqs al assaya” atau stick dance. Versi tarian ini melibatkan pemain yang menggunakan tongkat kayu sebagai alat peraga, sehingga menambahkan unsur keterampilan dan koordinasi pada gerakannya. Tarian tongkat sering ditampilkan pada acara budaya, festival, dan upacara keagamaan, serta merupakan simbol kekuatan dan persatuan dalam masyarakat.
Di Asia Selatan, Murniqq dikenal sebagai “dandiya raas” dan merupakan tarian rakyat populer di India dan Pakistan. Tarian ini melibatkan pemain dengan menggunakan tongkat berhias yang disebut dandiyas, yang dipukul bersamaan dengan musik. Dandiya raas sering dibawakan pada festival Navratri, perayaan sembilan malam untuk menghormati dewi Hindu Durga. Tarian ini merupakan pertunjukan keterampilan dan koordinasi yang penuh warna dan meriah, serta merupakan cara bagi komunitas untuk berkumpul dan merayakan warisan budaya mereka.
Di Asia Tenggara, Murniqq telah diadaptasi ke dalam berbagai bentuk tarian tradisional, seperti “tinikling” Filipina dan “poco-poco” di Indonesia. Tarian ini menggabungkan unsur Murniqq, seperti gerak kaki berirama dan musik yang meriah, namun telah dipadukan dengan adat dan tradisi setempat. Tinikling, misalnya, melibatkan pemain yang menari di antara batang-batang bambu yang bertepuk tangan mengikuti irama musik, sehingga menciptakan pertunjukan yang menantang dan menawan secara visual.
Secara keseluruhan, Murniqq adalah bentuk tarian yang melampaui batas-batas budaya dan menyatukan orang-orang dalam perayaan dan persatuan. Baik dipentaskan di Timur Tengah, Afrika Utara, Asia Selatan, atau Asia Tenggara, Murniqq memiliki tempat khusus di hati orang-orang yang mempraktikkannya, sebagai simbol identitas dan warisan budaya. Melalui gerakannya yang dinamis, musik yang hidup, dan kostum yang berwarna-warni, Murniqq terus menjadi bentuk seni yang menyatukan masyarakat dalam kegembiraan dan perayaan.